Powered By Blogger

Minggu, 24 Mei 2009

DIA DAN DIA

Hari mendung
Hari berkabung
Saat dia berpulang
Menorah rasa malu
Sang dewa siang

Sebuah alas hijau
Menjadi saksi ia sekarang
Bertemu antara dia dan dia

Menutup mata rumah
Menutup hari tiada dia
Bersandar di dinding merah
Tempat ia mengalirkan
Air mata tiada henti


Ciborelang
15 November 2006

Tidak ada komentar:

Posting Komentar